Bagi umat Islam, belajar aksara Jawa itu akan mendapat pahala jika memang niatnya lurus, yaitu niat mencari ilmu.

Manurut hadits di atas, amal itu tergantung niat, jadi kalau niatnya baik dan benar, amal yang baik pasti akan mendapat pahala. Belajar aksara jawa itu tidak ada salahnya, bahkan banyak manfaatnya, karena kita ketahui bersama bahwa banyak naskah-naskah kuna yang menyimpan khasanah ilmu peninggalan leluhur ditulis dengan aksara Jawa. Bukankah mencari ilmu itu wajib bagi kaum muslim, tak hanya dibatasi ilmu tentang al Quran dan hadist saja.
Sebaliknya, meskipun dikatakan membaca Quran itu berpahala, tetapi jika niatnya keliru (misal: untuk mencari pujian manusia), maka jangan berharap akan dapat pahala, karena memang bukan pahala yang diniatkan.
Jadi, marilah, tidak perlu membuat dikotomi antara membaca Quran dan membaca aksara jawa. Mari semua kita lakukan dengan niat yang baik dan benar. Semua ada pahalanya.
Salam Aksara Jawa